Bitung- Kenaikan haga BBM, langsung berpengaruh pada harga bahan pokok, khususnya jenis rica atau cabe. Harga komoditi yang paling dicari dipasar tradisional tersebut, dalam beberapa hari terakhir terus meroket.
Pantauan di sejumlah pasar tradisional di Bitung, harga rica sudah mencapai 28 ribu rupiah per liter. pTak pelak hal ini menimbulkan keluhan dari para konsumen, yang didominasi para ibu-ibu rumah tangga.
“Ini harga rica so makin pidis. Tambah le harga bbm nae, lengkap sudah pendaderitaan kami,” ujar ibu Linda, saat ditemui dipasar Girian, Jumat (21/11).
Harga rica pada pekan lalu, sebelum kenaikan harga BBM ini, sebernarnya sudah mencapai 24 ribu rupiah per liter. Pasca harga BBM naik, harga rica kembali naik.
Tidak hanya harga rica yang terus mengalami kenaikan, akibat dari kenaikan harga BBM ini, tariff ojek di Bitung, yang merupakan sarana transportasi alternatif juga ikut naik.
“Kami minta pemerintah dapat memperhatikan nasib kami sebagai warga kecil. Akibat kenaikan harga bbm, hidup kami lebih menderita. Harga bahan pokok meningkat, tambah harga ojek juga meningkat,” tambahnya. (hezky)
Comment