Minahasa – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, melalui Badan Perencanaan dan Penelitian Pengbangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Minahasa, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Tahun 2015 Kabupaten Minahasa, bertempat di aula serba guna Wulan SMKN 1 Tondano, Selasa (01/04).
Kepala Bappelitbangda Minahasa, Ir Jacky Walukouw, dalam Laporan kegiatan mengatakan, tujuan dari Musrenbang RKPD ini sendiri antara lain, pertama penyelarasan prioritas serta sasaran pembangunan daerah dengan arah kebijakan prioriras dan sasaran pembangunan provinsi, kedua mengklarifikasi usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada pemerintah daerah di tingkat Kecamatan dengan mempertajam indikator kinerja program dan kegiatan prioritas Kabupaten.
“Selain itu, yang ketiga juga bertujuan menyepakati prioritas pembangunan daerah dan kegiatan prioritas daerah,” ujarnya.
Wakil Bupati Minahasa, Ivan SJ Sarundajang, dalam sambutannya mewakili Bupati Minahasa, yang sekaligus membuka kegiatan ini mengatakan, Musrenbang RKPD ini adalah penjabaran Tahun kedua dari program kegiatan prioritas, sebagaimana tersirat dalam Perda Nomor 04 Tahun 2013, tentang RPJMD Tahun 2013-2018, sebagai penjabaran visi dan misi dalam masa kepemimpinan sekarang.
“Kegiatan ini juga tak lain untuk mengkoordinasikan, integrasikan, sinergikan dan sinkronisasikan semua rancangan RKPD untuk menetapkan berbagai program kegiatan yang telah dirumuskan secara akurat dan strategis,” terang Ivansa.
Ivansa juga berharap, kegiatan ini akan menghasilkan program pembangunan yang berkualitas, berwawasan lingkungan sesuai tuntutan aspirasi masyarakat.
“Dalam perumusan kegiatan pembangunan, peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam memberikan aspirasi dan masukan akan perencanaan pembangunan yang pro rakyat, karena masyarakat tidak hanya dipandang sebagai sleeping partner tetapi sebagai mitra aktif dalam menyumbangkan pemikiran,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Bappeda Sulut, Ir Roy Octavianus Roring, Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa, Jefry Robby Korengkeng SH MSi, Kepala Kejari Tondano, Risman Tarihoran SH MH, Anggota DPRD Minahasa, Dharma Palar SH, mewakili Kapolres Minahasa, mewakili Dandim 1302 Minahasa, para asisten Setdakab Minahasa, staf ahli, Camat, unsur LSM, serta seluruh instansi terkait di jajaran Pemkab Minahasa.
Sementara, Roring dalam pemaparannya mengatakan, RKPD sangatlah penting, karena semua program yang masuk dalam pembiayaan APBD harus ada terlebih dahulu dalam RKPD.
“Bila ada program pembangunan dadakan dalam APBD maka itu akan bermasalah. Itu sebabnya hal ini perlu mendapat perhatian karena semua program yang ada dalam APBD harus melalui RKPD,” terang Roring.(fernando lumanauw)
Comment