Jakarta – Brigjen Pol Robby Kaligis resmi menjabat Kapolda Sulawesi Utara (Sulut), setelah Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo serah terima jabatan (sertijab) sebelas Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) yang berlangsung di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta, Rabu 11 Juni 2013.
Menariknya dalam sertijab tersebut, Kapolri menginstruksikan Kapolda Sulut yang baru Brigjen Robby Kaligis untuk segera memberantas masalah korupsi, perjudian dan narkoba yang di Sulut.
Selain menyampaikan persiapan khusus mengenai penanganan pengamanan menjelang Pilpres 2014, Kapolri menegaskan kepada para Kapolda baru untuk lebih memprioritaskan pemberantasan masalah korupsi, perjudian dan narkoba.
“Ada enam yang perlu ditangani dengan serius yakni korupsi, konflik sosial, narkoba, ancaman teroris, penanganan keamanan jelang Pilpres 2014 dan peningkatan SDM,” ujar Kapolri.
Dalam arahannya, para Kapolda terpilih dapat bekerja sama dengan para instansi terkait seperti Kejaksaan dan KPK guna pemberantasan kasus-kasus yang merugikan keuangan negara.
Hal lain yang diugkap Kapolri, masalah kerawanan sosial disetiap daerah agar ditangani dengan secara konfrehensip. “Masalah sosial seperti masalah yang terkait dengan pertambangan, perkebunan, perlu dicari jalan keluarnya dengan pihak terkait, agar kerawanan ini tidak berkembang lebih jauh,” ucap Kapolri.
Mengenai narkoba yang marak di setiap wilayah kabupaten hingga kecamatan, Kapolri minta, agar Kapolda baru bisa memetakan dan mencari cara pemberantasannya.
Sementara Kapolda Sulut Brigjen Robby Kaligis yang dijumpai Cybersulutnews.co.id menuturkan, akan melanjutkan program kerja yang sudah ada dan akan menyesuai dengan instruksi Kapolri.
Mengenai kasus korupsi yang ada di Sulut, Kaligis akan lebih memfokuskan diri dalam penegakan hukum yang berlaku. “Sebagai aparat penegak hukum akan kita laksanakan setiap tugas yang harus kita jalani, terutama dalam kasus-kasus korupsi, judi dan narkoba,” urainya.
Prinsipnya, ungkap Kaligis, permasalahan penegakan hukum di Sulut perlu ditangani dan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait.
Ke-11 Kapolda yang melakukan sertijab itu adalah Kapolda Sulut dari Brigjen Pol Dicky Atotoy kepada Brigjen Robby Kaligis yang sebelumnya menjabat Irwil V Itwasum Polri.
Kapolda Jawa Barat (Jabar) dari Irjen Pol Tubagus Anis Angkawijaya kepada Irjen Pol Suhardi Alius yang sebelumnya Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, selanjutnya Tubagus Anis mendapat posisi sebagai Kadiv TI Polri.
Posisi yang ditinggalkan Suhardi ditempati Brigjen Pol Ronny Frengky Sompie yang sebelumnya menjabat Karowassidik Bareskrim Polri.
Kepala Korps Brimob Irjen Pol Unggung Cahyono menjabat Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol Hadiatmoko yang dimutasi sebagai Perwira Tinggi Mabes Polri.
Jabatan Kakorbromob yang ditinggalkan Unggung diisi Irjen Pol Rum Murikal yang sebelumnya menjabat Widyaiswara Utama Sespim Polri Lemdikpol.
Kapolda Jawa Tengah (Jateng) dari Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo kepada Irjen Pol Dwi Priyatno yang sebelumnya Sahlisospol Kapolri. Selanjutnya Didiek menjabat sebagai Wakabaintelkam Mabes Polri.
Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) dari Irjen Mudji Waluyo kepada Irjen Pol Burhanuddin Andi yang sebelumnya Widyaiswara Utama Sespim Lemdikpol Polri. Mudji selanjutnya menjabat Sahlisospol Kapolri.
Kapolda Sumatera Utara (Sumut) dari Irjen Pol Wisnu Amat Sastro kepada Irjen Pol Syarief Gunawan yang sebelumnya Widyaiswara Utama Sespim Polri Lemdikpol, selanjutnya Wisnu menjadi Wakabaharkam Polri.
Kapolda Jambi dari Brigjen Pol Husen Karta Dipoera digantikan Brigjen Pol Satriya Hari Prasetya yang sebelumnya Karorenmin Bareskrim.
Kapolda Riau dari Brigjen Pol Suedi Husen kepada Brigjen Pol Condro Kirono yang sebelumnya Karobinops Sos Polri.
Kapolda Kepulauan Riau dari Brigjen Pol Yotje Mende kepada Brigjen Pol Endang Sudrajat yang sebelumnya Dirsosbud Baintelkam. Selanjutnya Yotje menduduki jabatan baru sebagai Kasespimti Sespim Polri Lemdikpol.
Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Brigjen Pol Bachtiar Hasanuddin Tambunan kepada Brigjen Pol Djoko Mukti Haryono yang sebelumnya menjabat Analis Kebijakan Utama Bidang Kamneg Baintelkam Polri. Selanjutnya Bachtiar menjabat Inspektur I Inspektorat Badan Narkotika Nasional (BNN).
Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) dari Brigjen Pol Anas Yusuf kepada Brigjen Pol Dicky D Atotoy yang sebelumnya menjabat Kapolda Sulawesi Utara (Sulut). Selanjutnya Anas menempati jabatan baru sebagai Wakabareskrim Polri.
