Bitung – Pnt Drs Jantje Wowiling Sajow MSi D.Min, juga selaku Bupati Minahasa, dipercayakan memimpin ibadah syukur HUT ke-66 Jemaat GMIM Ora Et Labora Papusungan Wilayah Bitung IV, Kelurahan Papusungan Kecamatan Lembeh Kota Bitung, Sabtu (11/06) pagi.
Ibadah syukur yang dirangkaikan dengan ibadah Lansia se-Kota Bitung ini diawali dengan puji-pujian untuk Tuhan oleh jemaat dan dilanjutkan dengan puji-pujian spesial Pengurus Kelompok Lansia Kota Bitung, solo dan duet dari jemaat setempat dan sejumlah puji-pujian lainnya yang mengisi acara.
Saat memimpin ibadah ini, mengawali khotbahnya yang terambil dalam Ulangan 8:1-20, Pnt JWS mengajak jemaat agar senantiasa menjadikan Syalom itu benar-benar damai di hati, serta menjadikan puji-pujian untuk Tuhan itu sebagai kesukaan.
“Giatlah dalam memuji Tuhan lewat nyanyian sebagai talenta yang Tuhan beri. Gunakan semua yang Tuhan beri untuk kemuliaan Tuhan. Lansia ada itu menandakan bahwa Tuhan mengatur waktu, dimana setiap orang ada masanya dan setiap masa ada orangnya,” ujarnya.
Lanjut dikatakan JWS, dalam bacaan di Kitab Ulangan 8 ini, merupakan bacaan yang sederhana dimana Allah menuntun bangsa Israel keluar dari tanah Mesir. Tujuannya agar orang Israel memuliakan Tuhan dan jangan melupakan-Nya. Dirinya kemudian memberikan penekanan pada inti khotbahnya yakni, jemaat tidak boleh sombong dengan berkat Tuhan dan harus senantiasa bisa bersyukur dengan berkat Tuhan itu, serta mau memberi diri untuk dipakai Tuhan seperti Musa mau dipakai Tuhan untuk memimpin bangsa Israel meski dirinya merasa tidak mampu.
“Itulah sebabnya Allah menginginkan kita memuliakan-Nya atas segala berkat penyertaanya, seperti Allah menyertai umat Israel selama 40 tahun di padang gurun. Paling utama, marilah kita mengatur hidup kita selama hidup agar berharga dimata orang, terutama di mata Tuhan dengan senantiasa memuliakan-Nya dengan segala yang kita miliki termasuk harta kekayaan kita itu,” ujarnya.
Usai memimpin ibadah, JWS kemudian memberikan diakonia kepada pengurus Lansia di 12 wilayah di Kota Bitung dan juga kepada Paduan Suara Girang-girang yang diserahkan oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi.
Sementara, Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri dalam sambutannya sebagai pemerintah mengatakan, Lansia harus menjadi mesin untuk menggelorakan anak muda yang ada, menjadi teladan dalam semua perbuatan baik yang memuliakan Tuhan.
“Mari Lansia jadi penyemangat dalam berbuat positif bagi generasi dibawahnya. Ingatkan para anak cucu kita agar mentaati hukum dan peraturan perundangan yang berlaku dengan menjauhi tindakan-tindakan tercemar, untuk mendukung aparat penegak hukum,” ujar Mantiri sembari mengajak Lansia turut berpartisipasi dalam mendukung program pemerintah di bidang pembangunan segala aspek.
“Selamat HUT ke-66 juga buat Jemaat GMIM Ora Et Labora Papusungan. Biarlah jemaat ini juga terus menjadi garam dan terang dunia, terus menjadi saksi dan teladan di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Hadir dalam ibadah ini, Wakil Ketua TP PKK Bitung Ir Rita Tangkudung-Mantiri, Sekdakot Bitung Malton Andalangi, jajaran pejabat Pemkot Bitung, Ketua BPMJ GMIM Ora Et Labora Papusungan Pdt Raymond Manopo MTh, Ketua PWRI Bitung Drs SA Sondakh, para tokoh Lansia Bitung Kol (Purn) Ventje Putong, Pdt MO Kaunang, Pdt Wisye Moningka-Tirajoh STh, Dr Ir Huibert Tarore MT dan tokoh lainnya.(fernando lumanauw)
