Program AARS, Sambungan Air Gratis Melalui PDAM Wanua Wenang

Manado – Inovasi terbaik bagi kepentingan masyarakat terus dilakukan Pemerintah Kota Manado dibawah pimpinan Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota dr Richard Sualang (AARS).


Kali ini, AARS terus berupaya memaksimalkan pelayanan air bersih kepada masyarakat Manado melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Wanua Wenang Manado.


Sesuai komitmen Walikota dan Wawali dalam memberikan pelayanan air bersih yang terbaik, maka akan diberikan pemasangan instalasi sambungan air bersih gratis kepada masyarakat Kota Manado.


Menariknya, wmua diprioritaskan tanpa ada syarat selama rumah tersebut berada di Kota Manado gratis.


“Kami akan menggratiskan sambungan pemasangan instalasi air mulai tahun ini sampe 5 tahun kedepan. gratis pasang baru
Jadi nanti ada petugas dari marketing dari PDAM yang akan turun ke lapangan ketemu dengan ketua lingkungan, lurah dan camat dan langsung dikerjakan oleh PDAM,” kata Dirut Perumda Wanua Wenang Manado Meiky Taliwuna, Senin (2/9/2024) kepada sejumlah wartawan.


Selanjutnya, mengenai rencana PDAM dan Pemkot Manado untuk meningkatkan cakupan pelayanan air bersih dengan peningkatan produksi, maka ada pembangunan instalasi baru.
Diantaranya, melakukan perbaikan dan penambahan instalasi pengelolaan air bersih.

Dijelaskan Taliwuna, saat ini instalasi pelayanan hanya 20 persen saja.


”Tahun ini sudah dalam proses pembangunan yaitu instalasi pengolahan air di Lota Pineleng yang akan menghasilkan 150 liter per detik, jadi kalau di konversi sekitar di 12.000 pelanggan atau sambungan rumah,” jelas Taliwuna.


Proyek ini kata Taliwuna, sementara dikerjakan oleh PUPR Kota Manado. Diharapkan bulan Desember 2024 nanti sudah selesai dan sudah bisa berproduksi sehingga dengan demikian ada lokasi yang saat ini masih dibagi-bagi pelayanannya yang masing-masing bisa 1×24 jam.

“Nantinya yang akan terdampak adalah wilayah Teling Atas, Teling Bawah, Mahakeret Timur dan Barat serta Lawangirung,” ungkapnya.


Dia juga menjelaskan, mulai Januari tahun 2025 juga akan dibangun di Malalayang Krida yang akan menghasilkan 150 liter per detik. Itu bisa menambah 12.000 sambungan rumah atau pelanggan jadi total ada sekitar 24.000 pelanggan.


Taliwuna menjelaskan lagi, tahun depan semua pembangunan instalasi sudah selesai, tinggal bagaimana mengalirkan air tersebut.(yanes)

Leave a Reply

News Feed