Minahasa – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Tondano, berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
Hal ini menyusul dilaksanakannya kegiatan Forum Komunikasi Tahap Satu Bersama Pemangku Kepentingan dengan BPJS Kesehatan, yang pelaksanaannya dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Minahasa Dr Lynda Watania MM MSi, Kamis (25/04), bertempat di Ruang Sidang Kantor Bupati, Tondano.
“Kegiatan ini menjadi wadah yang sangat penting untuk saling berbagi informasi, dan memperkuat kerja sama, dalam upaya meningkatkan akses, serta kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Minahasa. Karena, peran BPJS Kesehatan sebagai mitra pemerintah sangatlah penting, sebagai bagian integral dari upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan kesehatan masyarakat,” kata Watania.
BPJS Kesehatan juga, menurutnya, telah berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui regulasi, pembinaan, dan pengawasan terhadap fasilitas pelayanan kesehatan, dengan melaksanakan kerja sama, serta memastikan standar pelayanan yang tinggi.
“Memang, lepas dari itu, masih banyak hal yang harus kita perbaiki bersama. Secara khusus, pelayanan kepada masyarakat di kabupaten Minahasa. Jadi, di forum ini, kita memiliki kesempatan untuk mengevaluasi kinerja program JKN selama ini,” tukasnya.
“Semua pihak terkait, mari ciptakan sistem kesehatan yang inklusif, berkelanjutan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Saya mengajak semua peserta forum untuk aktif berpartisipasi dalam diskusi ini. Sampaikan ide-ide konstruktif, serta berkomitmen untuk bekerjasama demi meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan bagi seluruh warga Minahasa,” tandasnya.
Sementara, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tondano, Raymond Jerry Liuw mengatakan, forum ini untuk mengevaluasi dan mendiskusikan terkait program JKN yang ada di masing-masing kabupaten kota.
“Jika melihat dari road map tahun 2024, 98% penduduk Indonesia sudah terintegrasi dengan program JKN. Dan bersyukur kabupaten Minahasa cakupannya cukup baik. Karena, hampir seluruh penduduk di Minahasa sudah mengikuti program JKN,” ujarnya.
Kata dia, dalam Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2022, ada lembaga-lembaga terkait, termasuk di dalamnya pemerintah daerah, turut serta mendukung pelaksanaan program JKN.
“Jika dilihat di sembilan kabupaten kota yang masuk wilayah pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Tondano, kontribusinya pemerintah daerah sangat besar. Dan itu terbukti dengan adanya alokasi anggaran untuk masyarakat yang diikutsertakan dalam program JKN ini,” pungkasnya.
Turut hadir, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekdakab Minahasa, Drs Riviva Maringka MSi, sebagai moderator, serta jajaran Pemkab Minahasa.(fernando lumanauw)
Comment