Minahasa – Departemen Kaum Pria Daerah II Gereja Sidang-sidang Jemaat Allah (GSJA) di Indonesia Sulawesi Utara (Sulut) dan Gorontalo, gelar ibadah perayaan Natal Yesus Kristus tahun 2017, bertempat di BPU Tondano, Jumat (29/12) sore.
Ibadah Natal yang mengambil tema, “Natal Yang Berdampak” ini diawali dengan ucapan selamat datang oleh Ketua Panitia Fernando Lumanauw STh dan dipimpin Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) II GSJA Sulut dan Gorontalo Pdt Franky Pantouw MDiv, serta dihadiri para Kaum Pria GSJA, para Hamba Tuhan dan tamu undangan lainnya, dengan mengangkat topik hendaklah damai sejahtera Allah memerintah dalam hati manusia.
Dalam pesan dan kesan Natal, BPD II GSJA Sulut dan Gorontalo yang diwakili Sekretaris Pdt Decky Tangkudung MDiv mengatakan, perayaan Natal di kalangan umat Kristiani saat ini biasa menonjol empat hal utama yakni, Celebrasi, Rekreasi, Resepsi dan Aksi. Namun menurutnya, semua itu tak akan ada artinya tanpa ada damai di hati.
“Apa artinya ada semua itu tetapi damai sejahtera Kristus tidak memerintah dalam hati, padahal Natal ini mengingatkan kita akan kasih Kristus yang telah menebus kita dan memberikan kita damai sejahtera. Jadi sekali lagi biarlah damai itu benar-benar kita nikmati dan rasakan,” ujarnya.
“Yang terpenting adalah, ada damai di dalam hati kita dan diantara kita. Selamat Natal 25 Desember 2017 dan Selamat Menyongsong Tahun Batu 1 Januari 2018, Tuhan Yesus memberkati,” pungkasnya.
Sementara, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi dalam sambutannya yang diwakili Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Minahasa Elvis Mingkid SH mengatakan, perayaan Natal merupakan pengakuan iman umat Kristiani terhadap Yesus Kristus yang telah datang kedalam dunia.
“Semoga Natal tahun ini akan membawa kedamaian, kebahagiaan dan kesejahteraan bagi kita semua yang merayakannya. Sekaligus dapat memberikan semangat dan harapan baru untuk membangun hari esok, baik bagi kita maupun masyarakat Minahasa, untuk membangun daerah dan bangsa tercinta,” ujarnya.(fernando lumanauw)
