by

JWS Hadiri Rakorna V TPID

Bupati Minahasa, Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, bersama Wakil Walikota Manado, Harley Mangindaan, didampingi Asisten II Setdakab Minahasa, Wilford Siagian dan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Minahasa, Agustivo Tumundo SE MSi
Bupati Minahasa, Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, bersama Wakil Walikota Manado, Harley Mangindaan, didampingi Asisten II Setdakab Minahasa, Wilford Siagian dan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Minahasa, Agustivo Tumundo SE MSi

Minahasa – Bupati Minahasa, Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) V, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tahun 2014, di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Selasa (21/05).

Hal ini disampaikan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Minahasa, Agustivo Tumundo SE MSi, kepada media melalui siaran persnya dari Jakarta.

Dikatakan Tumundo, acara yang dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Dr H Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), merupakan kegiatan atas kerjasama Kementerian Dalam Negeri, Bank Indonesia dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI selaku Kelompok Kerja Nasional (Pokjanas) TPID, dengan thema “Memperkuat Koordinasi Pusat Daerah dan Mempercepat Kerjasama antar Daerah dalam Upaya Menjaga Stabilitas Harga serta Meningkatkan Perekonomian Daerah”.

Rakor ini sendiri dilaksanakan dalam rangka meningkatkan peran dan komitmen dalam upaya memperkuat kerjasama daerah serta koordinasi kebijakan pusat dan daerah dalam mendukung peningkatan perekonomian daerah dan nasional serta terciptanya stabilitas harga di daerah sebagai upaya pencapaian sasaran inflasi.

Dalam acara ini, JWS dan Wakil Walikota Manado, Dr Harley Mangindaan SE MSM, mendapat perhatian dari SBY saat membuka Rakornas, dikarenakan kedua daerah di Propinsi Sulut ini telah membentuk TPID.

Sepertidikatakan Tumundo, Presiden SBY dalam arahannya mengharapkan agar pasar jangan dibiarkan sendiri, karena berpotensi merusak ekonomi Indonesia. SBY menilai, perlu ada kebijakan dari pemerintah secara hati-hati mengatasi melonjaknya angka inflasi.

SBY juga menambahkan bahwa setiap ekonomi berujung dengan kapitalisme, neo liberal. Untuk itu perlu adanya ekonomi komando yang nantinya diatur secara ketat.

Acara ini turut dihadiri pula, Menko Perekonomian, Chaerul Tanjung, Gubernur Bank Indonesia dan sejumlah Menteri KIB II, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dan beberapa Gubernur lainnya, Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd dan para Bupati/Walikota.

Kehadiran JWS ini, didampingi Asisten II Sekdakab Minahasa Bidang Ekonomi dan Pembangunan Dr Willford Siagian MA.(fernando lumanauw)

Comment

Leave a Reply

News Feed