by

Kejar DID Rp 33 M, Pemkot-DPRD Bitung Sepakati KUA PPAS 2014

Bitung – Kebijakan Pemerintah pusat yang akan memberikan reward berupa Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp 33 miliar bagi Kabupaten dan Kota yang mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, serta pembahan APBD tercepat, langsung ditindak lanjuti oleh pemkot dan dekot Bitung. 


Langkah yang diambil pemkot dan DPRD Bitung dalam rangka mengejar DID sebesar Rp 33 M tersebut, Rabu (24/7) kemarin, dilakukan rapat paripurna DPRD, dengan agenda penanda tanganan kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran dan Platform Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS), APBD tahun 2014.


Penanda tanganan ini sendiri dilakuklan oleh walikota, Hanny Sondakh dan wakil ketua DPRD Bitung, Ir Maurits Mantiri. 


Dalam KUA PPAS 2014 tersebut, kebijakan ekonomi makro yakni untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi dengan mengurangi kemiskinan dan pengangguran menjadi prioritas utama.


Pendapatan masi didasarkan pada APBD 2013 yakni sebesar Rp554 miliar. Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp55 miliar. Jumlah itu bertambah karena Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang merupakan bagi hasil dari pemerintah pusat, mulai 1 Januari 2014, akan jadi milik daerah sepenuhnya. 

Tidak hanya itu, ada juga bagi hasil serta Dana Alokasi Umum (DAU) yang diperkirakan masih sama dengan tahun 2013. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah, karena belum termasuk (DID), Dana Alokasi Khusus (DAK) serta pendapatan lainnya. 


Sementara untuk belanja diperkirakan mencapai Rp 557 miliar yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar 324 miliar, belanja langsung 215 miliar dan pembiayaan daerah lainnya sebesar 5,1 miliar. 


“APBD ini diharapkan akan menampung semua aspirasi masyarakat seperti perbaikan berbagai sarana infrastruktur, perbaikan jalan-jalan lorong dan lainnya,” ujar wakil ketua DPRD Bitung, Ir Maurits Mantiri. 


“Jumlah dalam rancangan APBD ini akan bertambah, karena maasih akan menyesuaikan lagi dengan alokasi anggaran dari pusat. Ini juga sudah menmapung hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) waktu lalu,” kata walikota, Hanny Sondakh. 

Comment

Leave a Reply

News Feed