Manado – Keluhan masyarakat dilontarkan kepada oknum staf Puskesmas ketika terjadi kasus DBD, baru daerah tersebut dilakukan foging mendapat kecaman Ketua Komisi D, DPRD Kota Manado Richard Sualang.
Menurut Sualang, pernyataan-pernyataan yang disampaikan oknum staf Puskesmas tersebut merupakan bentuk pelanggaran dan perlu dilakukan pembinaan. Karena, jika masyarakat meminta dilakukan foging, hal itu merupakan tindakan pencegahan.
“Kan lebih baik mencegah dari pada mengobati. Pernyataan oknum-oknum yang tak bertanggung jawab itu perlu ditindak lanjuti Dinas Kesehatan,” tegasnya.
Dalam dunia kedokteran, Sualang menjelaskan bahwa tindakan pencegahan merupakan langkah yang seharusnya dilakukan semua pihak agar terhindar dari penyakit.
“Sebaiknya pemerintah mendorong Puskesmas melakukan langkah awal pencegahan penyebaran penyakit di lingkungan masyarakat, karena pencegahan lebih ringan dilakukan dari pada pengobatan,” ujar jebolan fakultas Kedokteran Unsrat ini.
Sualang menilai, jika tindakan-tindakan menghindar untuk menindaklanjuti permintaan masyarakat untuk dilakukan foging dapat menggalkan program Universal Coverage yang telah dicanangkan Walikota GS. Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado, Harley AB. Mangindaan.
“Pemerintah kota melalui Dinas Kesehatan harus mendorong profesionalitas kerja dari staf Puskesmas. Karena Puskesmas merupakan garda terdepan dalam menyukseskan program UC tersebut,” pungkas Sualang.