Ide Hebat, Sulut akan Miliki Kawasan Pariwisata Mirip BTDC Nusa Dua Bali

Manado – Sulawesi Utara adalah sebuah provinsi yang memiliki keindahan alam yang sangat mempesona, yang telah dikenal, dikagumi oleh Dunia serta banyak pula di­kunjungi oleh wisatawan. Untuk meningkatkan taraf hidup penduduk Sulut, salah satu usaha yang paling memungkinkan dilakukan Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (ODSK) adalah melalui pengembangan sektor pariwisata.

Berdasarkan kesadaran akan hal tersebut, maka ODSK bertekad membangun sektor pariwisata. Selain upaya jangka pendek yaitu promosi guna mendatangkan wisatawan sebanyak-banyaknya ke daerah ini, juga upaya jangka panjang, yaitu membangun kawasan pariwisata terintegrasi di daerah Nyiur Melambai.

Wakil Gubernur Steven Kandouw kepada wartawan usai meninjau objek wisata di Likupang Minut, Selasa (12/07) mengatakan akan membangun kawasan wisata mirip BTDC Nusa Dua Bali, di mana disana ada pantai, hotel, cottage, permainan air, restoran hingga rumah sakit. “Kami sudah diajak investor grup Sintesa Peninsula untuk mengelola bersama 12 pantai di Likupang dan membangun sarana dan prasarana pariwisata di lahan seluas 500 hektar,” ungkapnya.

Diketahui BTDC Nusa Dua mengelola kawasan seluas kurang lebih 350 Ha, yang semula tanah tandus dan tidak produktif, menjadi kawasan pariwisata yang menarik di Bali. Kawasan ini bahkan telah terkenal di Manca Negara sebagai salah satu dari 6 kawasan pariwisata yang terbaik di dunia.

Rencana membangun kawasan pariwisata terintegrasi ini untuk menampung wisatawan yang deras berkunjung ke Sulut seiring promosi yang gencar. Menurut Wagub saat ini objek wisata andalan Sulut hanya Bunaken. Namun objek wisata Bunaken tidak mampu menampung banyak wisatawan. Saat ini saja Bunaken sangat sesak dengan turis.

“Ada lima ratus turis di sana, sungguh sesak sekali, tempak untuk duduk pun sulit, bahkan kapal pun sulit masuk ke sana,” kata dia.

Menurut Wagub, Bunaken bakal terus padat karena puluhan ribu turis sudah antre masuk.

Untuk itu, pihaknya mencari objek wisata pantai lainnya yang setara dengan Bunaken sebagai alternatif tujuan wisatawan.

Pilihan jatuh pada pantai di Likupang.

“Pantai di Likupang sangat indah, ada Pulisan, Lihaga, kemudian pantai Paal, letaknya juga tak jauh dari Bunaken,” kata dia.

Wagub mengaku sudah mensurvey sendiri pantai – pantai di Likupang. Baru pertama mengunjungi pantai Pulisan, ia pun jatuh cinta pada pandangan pertama.

“Satu juta kali lebih indah dari Bunaken, di sana bisa surfing dan snorkeling. Potensi dibangunnya wahana air juga besar. Jadi sangat lengkap,” kata dia.

Dikatakan Wagub, pihaknya berencana mengelola pantai di Likupang dengan lebih serius. “Rencana pembangunan kawasan seperti BTDC Nusa Dua Bali ini perlu direalisasikan,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

News Feed