Minahasa – Acara yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Repoblik Indonesia (RI), bertajuk ‘KPU Goes To Campus’, untuk Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dan Presiden Tahun 2014, Kamis (12/12), bertempat di aula Recearc Center Lemlit, Universitas Negeri Manado (UNIMA), di Tondano, nampak kurang diminati mahasiswa.
Alhasil, acara tersebut terkesan kurang sukses. Padahal, nara sumbernya langsung dari KPU RI, yakni Sekjen KPU RI, Arif Rahman Hakim MS.
Dari pantauan CSN di lokasi, kehadiran mahasiswa tak lebih dari 100 orang, bahkan dalam kegiatan ini pula, tak tampak satu pun Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Utara, hanya Ketua KPU Minahasa, Meidy Y Tinangon MSi dan Ketua KPU Tomohon, Beldie Tombeg, dan beberapa komisonernya seperti Arie Lasut dan Stenly Kowaas.
Tak hanya itu saja, para mahasiswa yang belum lama duduk dalam ruangan mendengarkan ceramah, tiba-tiba satu persatu mulai meninggalkan ruangan dengan sejumlah alasan yang kurang jelas.
Menurut penjelasan staf KPU Provinsi Sulut, ketidak hadiran Komisioner KPU Provinsi dikarenakan ada urusan Pemilukada di Kabupaten Talaud.
Sementara, Rektor UNIMA melalui Pembantu Rektor II, Prof Dr Adensi Tumimomor MSi menjelaskan, kurangnya kehadiran mahasiswa dikarenakan hari ini bertepatan ada ujian Kampus.
“Mahasiswa yang lain sementara ada ujian, sehingga banyak yang tidak bisa mengambil bagian,” ujarnya.(fernando lumanauw)
Comment