Manado – Wakil Gubernur Djouhari Kansil kembali menegaskan pernyataan Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang untuk mengakhiri kepemimpinan mereka berdua di Provinsi Sulut dengan indah, tanpa temuan.
Karena itu, Wagub menghimbau seluruh SKPD untuk menindaklanjuti seluruh temuan lembaga audit baik internal (Inspektorat, BPKP) maupun lembaga audit eksternal (BPK) terkait keuangan Pemprov sulut.
“Temuan-temuan yang belum diselesaikan kita harus tuntaskan sesegera mungkin. Perbaikan-perbaikan dokumen secepatnya dibereskan, sebab target kita untuk mengakhiri masa jabatan tanpa catatan apa-apa,” pinta Wagub ketika memberikan briefing kepada para pejabat Eselon Dua, usai menggelar apel perdana Bulan Januari 2015.
“Karena itu evaluasi di setiap SKPD harus jalan, silahkan kalian membentuk tim evaluasi untuk dilaporkan kepada Kepala SKPD,” lanjutnya.
Selain itu Wagub juga menegaskan, agar pejabat Eselon Dua dilarang ke luar daerah tanpa seijin terlebih dahulu dari Gubernur maupun Wagub. Karena sudah ada pengalaman tahun lalu, ada beberapa pejabat melakukan tugas luar tidak melapor.
Wagub kemudian memerintahkan, Karo Pembangunan untuk melihat hasil EPPA akhir tahun 2014. Ia mewanti-wanti agar capainnya diatas 90 persen. “Apabila ada SKPD realisasi anggaran maupun fisik masih rendah jangan salahkan siap-siapa. Termasuk kegiatan yang sudah dilaksanakan namun belum terbayarkan, diharapkan masing-masing Asisten untuk mencari jalan keluar,” tegas Kansil.
Dalam briefing, banyak hal yang dimintakan Wagub terkait dengan tugas-tugas 2014 yang belum selesai termasuk temuan hasil pemeriksaan BPK supaya segera di tuntaskan. Selanjutnya para Kepala SKDP dimintaakan untuk melakukan pemantapan program 2015 dengan segera menyusun agenda kerja 2015.
Comment