Jakarta, CSNews- Rencana pengunduruan diri Pdt Jimmy Tampi sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Kawanua (IK2) Minahasa Selatan yang sedianya akan dilakukan dalam acara Musyawarah Luar Biasa (MLB) tanggal 20 April 2013 ditolak sebagai besar anggota dan pengurus.
Rencana pengunduran diri dari Ketum IK2 Minsel, diutarakan Tampi yang juga seorang Gembala Senior di Gereja Segala Bangsa New Life Jakarta dan Manado saat wartawan media ini menjumpainya di Gedung East Tower Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. “Saya ini Hamba Tuhan, sempat terjadi kesalahpahaman beberapa orang yang ada di keanggotaan IK2 Minsel yang dihubung-hubungkan dengan KKK dan hal itu membuat namanya sempat tercoreng. Itulah yang saya lakukan untuk mundur dari ‘dunia persilatan’,” ujar Tampi sambil berkelakar.
Baginya, jabatan merupakan kepercayaan yang harus dijalankan dengan sungguh-sungguh tetapi bila ada anggota yang merasa tidak puas dengan kepemimpinannya ia pun tidak berusaha untuk mempertahankanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, mosi tidak percaya sempat dilontarkan beberapa orang yang ada di kepengurusan IK2 Minsel mempertanyakan sikap Ketum Pdt Tampi dengan kepengurusan Ketum K3.
Namun rencana tersebut urung dilaksanakan, dikarenakan dalam Rapat Pengurus IK2 Minsel tanggal 20 April lalu sebagian besar pengurus Roong dan Taranak serta fungsional yang tergabung anggota IK2 Minsel menyatakan tidak setuju bila Pdt J Tampi mundur.
Hal ini disampaikan Wency Mangindaan yang ditunjuk sebagai Ketua Panitia MLB IK2 Minsel bersama Ruddy Sumampouw selaku Sekretaris Umum IK2 Minsel mengatakan, bahwa sebagian besar pengurus dan anggota menolak rencana pengunduran diri Pdt Tampi dari Ketum Ik2 Minsel.
“Dari 66 Perkumpulan yang ada di IK2 Minsel hanya 2 perkumpulan yang setuju dan sisanya tidak setuju Pdt Tampi mundur,” ujar Ruddy Sumampouw.
Menurut Sumampouw, dari para Ketua Perkumpulan yang ada di IK2 Minsel menyatakan tetap mendukung Tampi sebagai Ketum. Mereka menganggap jabatan Ketum IK2 Minsel tinggal dua setengah tahun lagi, jadi tidak perlu diganti dengan Ketum baru, apalagi Pdt Tampi telah banyak berbuat bagi IK2 Minsel. “Kegiatan IK2 banyak menjangkau masyarakat di Minsel, seperti pembagian sembako di desa Tatapaan, penanaman padi di desa Papontolen dan Ungkow serta daerah lainnya,” jelasnya.
Usai pertemuan tersebut, kata Wency, Pdt Tampi mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk tetap menjabat Ketum IK2 Minsel. “Saya bersedia melanjutkan kembali Ketum IK2 Minsel dan minta para anggota ikut terlibat aktif dalam kegiatan IK2 Minsel,” tutur Tampi seperti yang ditirukan Wency di kantor Kenos di Jl Salemba Raya Jakarta Pusat, Selasa (23/04/2013).