by

Estefanus Dimpudus Dilantik JWS Pimpin Tonsealama Periode 2017-2023

Minahasa – Estefanus Dimpudus Amd, Hukum Tua (Kumtu) terpilih Desa Tonsealama Kecamatan Tondano Utara, akhirnya resmi menjabat sebagai Kumtua, menyusul dilantik oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, Selasa (09/05) pagi, bertempat di Kantor Kumtua Desa Tonsealama.

Pelantikan kumtua tonsealama

Usai melantik Estefanus Dimpudus, Bupati JWS dalam sambutannya memberi apresiasi kepada seluruh masyarakat Minahasa, termasuk Desa Tonsealama, yang sudah menyalurkan suara untuk memilih Kumtua, sehingga Pemilihan Kumtua boleh berjalan dengan aman serta tertib tanpa mengganggu Kamtibmas.

JWS meminta, dengan usainya pesta demokrasi tingkat Desa atau Pemilihan Kumtua, semua masyarakat kembali bersatu menanggalkan perbedaan dan membangun Desa untuk kesejahteraan bersama.

“Kita semua satu sebagai rakyat Minahasa, mari tanggalkan semua perbedaan dan bangun Desa tercinta,” kata JWS.

“Hari ini kita bersyukur karena Desa ini menjadi yang pertama kali Kumtua,nya dilantik pada Pmelihan gelombang kedua tahun 2017 ini. Desa ini banyak menyimpan sejarah karena mewakili etnis Tonsea di Minahasa Induk. Saya juga pernah berpasangan dengan Bupati orang Tonsealama sehingga juga saya bisa melanjutkan menjadi Bupati saat ini,” tukasnya lagi.

Bupati JWS kemudian menegaskan bahwa, Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam menetapkan aturan Pemilihan Kumtua tidak melibatkan latar belakang Partai Politik, sehingga Pemilihan Kumtua ini benar-benar demokrasi di masyarakat.

“Saya mengajak Kumtua yang baru dilantik, lakukanlah program yang menyentuh masyarakat. Saya mengajak masyarakat Tonsealama mari bersatu karena segala perbedaan pilihan sudah lewat, mari kita bangun Desa ini untuk kedepan. Harus ada kerjasama dengan Kecamatan dan Kabupaten dalam membangun Desa, agar kemajuan nyata karena komunikasi yang baik akan membawa perubahan-perubahan di Desa,” kata JWS.

“Hari ini Tonsealama sudah menetapkan dan memilih Estefanus Dimpudus sebagai Kumtua dan akan menjabat enam tahun kedepan dan masih bisa melanjutkan dua periode kedepan lagi bila masih diperkenankan dipilih rakyat. Kedepan kita masih akan membangun, Minahasa dan Tonsealama membutuhkan orang-orang yang mau membangun, apalagi tiap Desa akan dapat Rp 1 Miliar lebih dari dana ADD dan DD, mengapa tidak ada pesta pora agar Kumtua terpilih tidak berpikir akan menganti dengan ADD dan DD bila terpilih melainkan dana itu murni untuk pembangunan,” ujarnya lagi sembari memberi ucapan selamat kepada Estevanus Dimpudus.

“Harapan saya apa yang sudah menjadi program, gagasan dan konsep untuk membangun Tonsealama bisa diwujudkan dengan baik. Terima kasih pula buat Kumtua lama Joice Sumampouw Wenas yang sudah menjalankan tugas dengan baik,” pungkasnya.

Kumtua Estefanus Dimpudus sendiri berjanji usai dilantik menjadi Kumtua Tonsealama akan tetap merangkul seluruh masyarakat dalam membangun Desa.

Pada acara yang dirangkaikan dengan perletakan batu pertama pembangunan Balai Desa dan Gedung Sebaguna ini, Desa Tonsealama mendapat bantuan dari Pemkab Minahasa untuk pembangunan Balai Desa sebesar Rp 250 Juta dan bantuan 500 sak Semen bantuan dari Keluarga Sajow Singkoh.

Pelantikan Kumtua ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Sulut Drs Stefanus Vreeke Runtu, Ketua DPRD Minahasa James Rawung SH, segenap Forkompimda Minahasa dan sejumlah Anggota DPRD Minahasa, Ketua TP-PKK Minahasa DR Olga Sajow Singkoh MHum dan jajaran PKK, jajaran Pejabat Pemkab Minahasa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat, kemudian diakhiri dengan ucapan terima kasih oleh Camat Tondano Utara Ir Yanny Moniung.(fernando lumanauw)

Comment

Leave a Reply

News Feed