Manado – Wartawan Senior Almarhum Efradus Samuel Taroreh, yang meninggal dunia Kamis 14 April 2022, didaulat sebagai “Tokoh Teladan Pers” oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Utara.
Penghargaan ini diserahkan langsung Ketua PWI Sulut Drs Voucke Lontaan, didampingi Sekretaris Merson Simbolon SE MSi dan Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan Adrianus R Pusungunaung.
Sebelum di makamkan, jenazah almarhum disemayamkan di Rumah duka Keluarga Bayak – Taroreh tepatnya di Kelurahan Talete 1 Kecamatan Tomohon tengah, Kota Tomohon, Sabtu (16/4).
Ketua PWI Sulut Voucke Lontaan dalam prakatanya mengatakan bahwa Penghargaan Tokoh Teladan Pers yang di berikan kepada almarhum Efradus dinilai sangat layak.
Mengingat sepak terjangnya di dunia jurnalistik, baik di Koran Harian Obor Pancasila, Koran Harian Cahaya Siang dan disejumlah media lainnya. “Sampai tutup usia lewat tulisan – tulisannya, almarhum Efradus telah banyak memberikan kontribusi untuk pembangunan di Sulawesi Utara.
“Bahkan semasa hidupnya dalam berorganisasi di PWI Sulut, Almarhum Erfadus juga dikenal sangat baik dengan teman – teman sejawatnya pada waktu itu, ujar Voucke, Sabtu (14/4) dalam ibadah Pemakaman.
Almarhum Efradus lanjut Voucke, dikenal sosok pria yang murah senyum dan sangat dekat dengan berbagai kalangan, serta dapat membimbing para jurnalis muda untuk terus berkarya sesuai kode etik jurnalistik.
“Almarhum ini dikenal sangat ramah dan baik, beliau tidak segan-segan untuk menularkan ilmu jurnalistik,” ucap Voucke.
Menurut Voucke, kiprah almarhum di dunia jurnalistik ini dikenal sangat familiar bagi jurnalis lainnya, baik yang muda maupun yang tua.
“Almarhum menjadi sosok panutan teman-teman jurnalis tidak hanya di PWI, pekerjaannya sebagai jurnalis sudah tidak diragukan lagi, PWI Sulut kehilangan sosok Efradus Samuel Taroreh,” tegas Voucke.
Untuk menghormati jasa-jasa almarhun Efradus, penghargaan kami berikan masih dalam rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional dan Hari Ulang Tahun PWI ke 76 tahun 2022.
Kami berharap lewat penghargaan ini dapat memberikan semangat dan motivasi untuk istri terkasih, anak-anak, cucu-cucu dan seluruh keluarga besar Taroreh-Mamuaya, yang ditinggalkan oleh Almarhum.
“Untuk itu mewakili seluruh Pengurus dan anggota PWI Sulut kami turut berduka cita atas kembalinya Almarhum ke Bapa di Surga. Kiranya Tuhan Yesus Kristus memberikan kekuatan dan penghiburan pada keluarga yang ditinggalkan. Selamat jalan senior Efradus Samuel Taroreh,” ungkap Lontaan.
Hadir juga Pengurus PWI Kota Tomohon, Sekretaris Terry Wagiu, Bendahara Stevi Tampi dan Melki Karwur.(fernando lumanauw)
Comment